Forum PKOWKB Bahas Penangkapan Oknum Wartawan di Bogor

    Forum PKOWKB Bahas Penangkapan Oknum Wartawan di Bogor
    Rapat Paguyuban Ketua Organisasi Wartawan Kabupaten Bogor (PKOWKB) dihadiri para ketua organisasi Pers.

    KAB.BOGOR, - Tragedi penangkapan terhadap oknum wartawan yang diduga melakukan pemerasan di wilayah Bogor Barat belum lama ini, menjadi pembahasan penting dalam acara terbentuknya Paguyuban Ketua Organisasi Wartawan Kabupaten Bogor (PKOWKB).

    Acara pembentukan PKOWKB yang diinisiasi oleh H. Rizkan Safudin itu, turut mengundang beberapa Ketua Organisasi Kewartawanan di wilayah Kabupaten Bogor.

    H. Rizkan menyampaikan, profesi wartawan tidak boleh dipandang sebelah mata karena merupakan mitra strategis kelembagaan, karena itu kita harus bangga dengan profesi kita. 

    "Profesi wartawan tidak boleh dipandang rendah oleh siapapun, karena itu kita harus bangga dengan profesi wartawan ini, " ungkap H. Rizkan kepada wartawan di Bogor, Sabtu, (21/1/23).

    Menurut dia, terkait adanya penangkapan dua oknum wartawan oleh Aparat Penegak Hukum (APH), dinilai bahwa benar atau salah bukan itu yang menjadi poin pertemuan kita, kedepankan Tabayyun jangan APH terburu-buru dalam membuat sikap dan harus berimbang.

    "Saya menilai, jadikan hikmah dan edukasi untuk kita bersama baik itu rekan seprofesi ataupun APH kedepannya, saat ini saya juga berterima kasih kepada pimpinan APH di wilayah karena rekan seprofesi telah menghirup udara segar dan bertemu lagi dengan keluarganya, " sebut Dewan Penasehat PKOWKB.

    Sementara Ketua PWI Kab.Bogor, H. Subagyo menyampaikan, perlu melakukan audiensi dengan Kapolres yang diwakilkan oleh tim yang telah dibentuk.

    "Kita perlu melakukan audiensi dengan Kapolres, cukup kita, diwakili saja tidak perlu semuanya, kalau kita terlalu banyak datang nanti dianggap mau aksi jadi cukup perwakilan saja, " ucap Subagiyo.

    Ketua Presidium Paguyuban Organisasi Wartawan yang baru terbentuk ini melanjutkan, bahwa dia juga ucapkan banyak terimakasih kepada pihak Kepolisian yang telah memediasi agar ke depan hal ini tidak terulang kembali.

    "Saya ucapkan banyak terimakasih kepada pihak kepolisian yang telah membebaskan rekan seprofesi kami (wartawan AY dan Z) sehingga mereka pada sabtu sore telah dibebaskan kembali bersama keluarganya, "ujarnya.

    Terpisah, beberapa Ketua Organisasi Wartawan lainnya yang turut hadir dalam acara tersebut memberikan respon baik, serta menyetujui adanya satu wadah untuk mempersatukan seluruh Insan Pers yang ada di Kabupaten Bogor.

    Untuk diketahui, hadir dalam pertemuan tersebut Ketua PWI Kab.Bogor,   H. Subagiyo, Ketua PWRI Bogor Raya, Rohmat Selamat, Ketua IPJI Harun, Ketua PJID Marpaung, Ketua AJWI Nimbrod, Ketua Forwara Irwan, Ketua FWBB Iwan Boring, Ketua Pewarna Kefas, Ketua MIO Irfan Lubis, Ketum FWJI Opan, Ketua IMO Didin, dan Ketum AIPBR Aliv Simanjuntak.(***)

    kabupaten bogor
    Luky

    Luky

    Artikel Sebelumnya

    Obat Tramadol dan Hexymer Dijual Bebas,...

    Artikel Berikutnya

    Kembalikan Bogor Sebagai Dayeuh Para Ulama 

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Cegah Paham Radikalisme, Polri Tekankan Pentingnya Upaya Kontra Radikal 
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati

    Ikuti Kami